Notice: Function _load_textdomain_just_in_time was called incorrectly. Translation loading for the becustom domain was triggered too early. This is usually an indicator for some code in the plugin or theme running too early. Translations should be loaded at the init action or later. Please see Debugging in WordPress for more information. (This message was added in version 6.7.0.) in /home/fsbmm.or.id/public_html/wp-includes/functions.php on line 6114
Notice: Function _load_textdomain_just_in_time was called incorrectly. Translation loading for the simple-sitemap domain was triggered too early. This is usually an indicator for some code in the plugin or theme running too early. Translations should be loaded at the init action or later. Please see Debugging in WordPress for more information. (This message was added in version 6.7.0.) in /home/fsbmm.or.id/public_html/wp-includes/functions.php on line 6114
Notice: Function _load_textdomain_just_in_time was called incorrectly. Translation loading for the simple-sitemap domain was triggered too early. This is usually an indicator for some code in the plugin or theme running too early. Translations should be loaded at the init action or later. Please see Debugging in WordPress for more information. (This message was added in version 6.7.0.) in /home/fsbmm.or.id/public_html/wp-includes/functions.php on line 6114
Notice: Function _load_textdomain_just_in_time was called incorrectly. Translation loading for the mfn-opts domain was triggered too early. This is usually an indicator for some code in the plugin or theme running too early. Translations should be loaded at the init action or later. Please see Debugging in WordPress for more information. (This message was added in version 6.7.0.) in /home/fsbmm.or.id/public_html/wp-includes/functions.php on line 6114 FSBMM dan FSPM menjadi peserta seminar tentang psikologi sosial di pemuda dalam serikat bertajuk SEE, HEAR, UNDERSTAND, yang diadakan IUF Asia Pacific – FSBMM
IUF A/P (Asia/Pacific) selaku induk afiliasi internasional dari FSBMM Federasi sektor makanan dan minuman, FSPM Federasi sektor pariwisata, perhotelan, restoran dan catering, mengadakan Internship Seminar on Social Psychology of Youth in Unions, 22 May 2023. seminar tentang psikologi sosial di pemuda dalam serikat. Seminar berkerja sama dengan Jurusan Psikologi Fakultas Ilmu Pendidikan Universitas Negeri Surabaya (UNESA).
Mengenali serikat lebih dalam melalui perspektif pemuda, tentang ruang untuk pemuda mengenali diri sendiri tentang apa dan bagaimana berserikat. Berserikat sejauh ini berbeda perspektif dengan para pelaku di serikat di medio era reformasi yang begitu masifnya gaung buruh yang menjadi salah satu elemen dari masyarakat yang melakukan perlawanan di era orde baru. Kaum buruh yang awalnya di era reformasi itu seperti mencari jati diri yang sesuai asalnya membela kaum pekerja atau buruh yang dimasa orde baru terdesentralisasi pada satu serikat pekerja saja sebagai alat kontrol penguasa rezim. Semangat para buruh seakan terlecut di era reformasi, Buruh tidak dibayar untuk melakukan berbagai aksi masa dan pemogokan. Sebaliknya buruh saling bahu membahu berurun menyisihkan dari sedikit penghasilan untuk menyukseskan aksinya.
Tapi saat ini telah tumbuh krisis ideologi. Seorang pemuda takut untuk keluar dari ideologi kapitalisme dan stigma di seorang pemuda adalah negative pada nyatanya berbeda sekali dengan persepsi publik tentang serikat pekerja sebagai organisasi yang terlibat dalam protes kekerasan, mengganggu lalu lintas dan mengganggu ketertiban dan ketenteraman publik, pemuda dalam tekanan dari keluarga teman yang menghindari untuk bergabung dengan serikat. buruh muda saat ini takut berjuang soal upah, outsourcing, penerapan teknologi 4.0 yang sebenarnya mengancam para buruh muda itu sendiri dengan enggan bergabung dengan serikat atau bahkan jika sudah bergabung dengan sertikatpun mereka seperti tersihir “kenyamanan” yang sebenarnya juga menggerus mereka dengan berlindung dibalik serikat jika mereka hanya berpangku tangan.
Tidak sedikit dari para buruh muda itu mendapatkan disrkiminasi di lingkungan mereka bekerja. Para buruh muda entah memang tidak acuh terhadap serikat, atau memang tidak bisa mengekspresikan kecemasan yang mereka alami dalam bekerja didalam naungan serikat, dari kecemasan kecemasan individu muda itu harusnya menciptakan kemauan pemuda untuk mengkategori, mengidentifikasi, membandingkan sebagai social identity (identitas sosial) mereka di dalam serikat, dari individu individu dapat menciptakan collective convidence (gabungan kepercayaan diri berkelompok) yang tinggi karena terjadi kesepahaman, keterikatan yang berasal dari penggabungan pengalaman individu yang kuat dan pengalaman individu itu membentuk pribadi yang searah dengan yang pernah dilaluinya (teori psikologi empiris john locke) meski yang berbeda latar belakang dari serikat yang berbeda pula. Dari identitas sosial atau collective convidence akan berdampak menjadi rasa aman, dan rasa aman akan menjadi identitas sosial dan colectif convidence yang lebih kuat lagi karena secara fakta itu saling berkaitan dan saling mengisi menguatkan.
Rasa aman dari tiap individu muda tesebut berbeda beda, serikat sudah ada di pemuda itu memasuki kerja, diberikan, atau para pemuda itu merancang dan membentuk sendiri keamanan “nyaman” di dalam serikat mereka. Di diskusi dan seminar ini tidak lain adalah bagaimana pemuda bisa memberikan kekuatan terpendam mereka yang tak terwadahi, yang terbarrier hal hal yang menghambat komunikasi dan ekspresi mereka untuk lebih berkontribusi dalam identity social maupun collective convidence, menjadikan pemuda lebih aktif, untuk masa depan serikat atau federasi, pemuda perlu ruang (youth space) agar siklus didalam serikat ataupun federasi berjalan berkesinambungan, SEE, HEAR, UNDERSTAND, melihat mendengar dan memahami, melihat slogan ini demikian halnya bahwa solidnya buruh muda harus menjadi contoh bagi masyarakat untuk berjuang mewujudkan kesejahteraan melalui IUF, FSBMM, FSPM karena terlibat dalam demonstrasi damai yang diperlukan untuk mengekspresikan solidaritas dan empati (“peduli”) untuk orang lain yang menghadapi ketidakadilan dan perlakuan buruk oleh majikan. Selain itu, dengan melihat perspektif serikat melalui pemuda, menunjukkan bahwa IUF, FSBMM, FSPM berkomitmen untuk pendidikan dan pelatihan, mengembangkan pengetahuan dan keterampilan yang memberdayakan anggota serikat dan mengembangkan generasi pemimpin berikutnya. mendengarkan sampai issue terkini, gerakan buruh muda kini tidak hanya terpaku pada masalah-masalah sustainable job di pabrik saja, tetapi telah menuntut peran kontribusi penting di masyarakat luas seperti mendorong Sistem Jaminan Jaminan Sosial Nasional Internasional yang bebas dan berkeadilan, bagian dari komitmen komitemen yang tidak terlihat dari kegiatan serikat inilah yang harus mendapat perhatian lebih untuk mengubah persepsi publik. Sebuah kebanggaan dengan bergabung dan berorganisasi yang menyediakan ruang aman bagi kaum muda yang “nyaman” dan memberi mereka pengakuan yang layak mereka terima.